5.28.2006

On3 M@n oNE ThOu$@nD


Pada hari minggu yang cerah itu...kuturut ayah ke kota..naek delman istimewa ku duduk dimuka...halah...ngaco!!! Ngga seperti biasanya hari minggu yang cerah dijakarta salah satu jalan protokol dipenuhi oleh orang2 yang mayoritas memakai pakaian berwarna putih dan membawa ribuan bendera berlambangkan salah satu partai sebut saja partai Bunga (eh..jangan..bunga kan nama samaran untuk korban perkosaan...payah...) okeh..kita sebut saja partai X yang katanya memiliki massa yang solid. Mereka berjalan beriringan atas nama Palestina dan menggembar-gemborkan semboyan "One Man One Dollar" dengan asumsi kurs 1 dollar= Rp 10.000 maka mereka mengklaim setiap orang yang mengikuti longmarch tersebut menyumbang 10 ribu per individu untuk Palestina. Jujur gw ngga anti dengan yang namanya donasi ato kegiatan amal apalagi untuk Palestina yang terkenal karena sering banget diintimidasi sama Israel (bahkan gw berencana ngasih nama anak Aqsha Gaza Poetra...nah..gimana gw ngga simpatik ama Palestina tuh..hehe) tetapi dibalik kegiatan mereka tersebut gw punya Pikiran Kotor kalo mereka sebenernya sedang gladi kotor untuk memecahkan rekor MURI dengan kategori "Bendera Partai Terbanyak Yang dibawa Longmarch di Hari Minggu Diluar Masa Kampanye - Tetapi Tujuannya Untuk Kampanye" karena ketika masa Pemilu ato masa kampanye semua partai tentunya bawa banyak bendera kan? dan MURI pasti bingung menentukan pemecah rekor. Tapi dengan adanya kegiatan mereka ini di hari minggu bukan dimasa Pemilu tentu MURI dengan gampang bisa menentukan mereka sebagai pemecah rekor. Dibalik kegiatan "Gladi Kotor" tersebut mereka mengatasnamakan amal untuk Palestina sementara menurut gw hidup itu pilihan, prioritas..!! kalo bicara negara, prioritas utama untuk diberi amal tentunya negara sendiri...Indonesia..apakah Indonesia lebih baik dari Palestina..jawabannya TIDAK, kita masih mengalami beberapa bencana, flu burung, gizi buruk ato bencana terbaru gempa di kota Jogja (semoga arwah yang meninggal diterima disisi-Nya dan yang ditinggalkan diberi ketabahan). Oleh karena itu gw mo bikin program tandingan dari "One Man One Dollar" tapi ini khusus buat gw sendiri, gw ga bakal rekrut anggota apalagi ampe bawa2 bendera partai dalam jumlah besar (tolong lah jangan campur adukkan partai dengan kegiatan amal), kalaupun mo mengatasnamakan partai, dari ribuan peserta Longmarch itu cukup satu bendera partai di depan dan bendera partai di belakang longmarch (jadi cuma ada 2 bendera) dan biaya untuk bikin bendera ato spanduk yang tidak perlu dipakai sebagai tambahan donasi jadi mungkin bisa "One Man Two Dollars"..hehe...O iya, program tandingan yang bakal gw bikin adalah "One Man One Thousand" gw bakal janji pada diri sendiri (ngga ngajak2 orang lain) kalo gw ngga bakal lagi ngasih uang ratusan (200, 500 dll) kepada pengamen yang lagunya bagus, penyapu debu mobil, tukang sampah dan orang2 lain yang bekerja keras tapi nasibnya kurang bagus kecuali pengemis, pemalak, perampok, pencopet dan orang2 putus asa lainnya.Gw bakal ngasih minimal Rp. 1000 kemereka yang bernasib kurang beruntung tapi masih mau bekerja keras. Dan yang terpenting adalah gw terinspirasi oleh suatu filosofi "Apabila kita memberi sesuatu kepada orang lain dengan tangan kanan maka sebisa mungkin tidak diketahui oleh tangan kiri...dan apabila kita mau beramal untuk negara lain sebisa mungkin orang2 tidak mengetahui dari partai mana kita berasal..haha..!!" just a thought...just a thought.....

1 comment:

Tatz Sutrisno said...

really a dirty thought this time.